Pendidikan seks atau sex education memang banyak pro kontrany.
1. Perkembangan anatomi manusia, reprodiksi dan fisiologi
2. Hubungan antar manusia
3. Kemampuan personal
4. Perilaku sosial
5. Kesehatan seksual
6. Budaya dan masyarakat.
Kebanyakan orang tua beranggapan bahwa pendidikan seks hanya berisi tentang pemberian informasi alat kelamin dan berbagai macam posisi dalam berhubungan seks. Hal itu tentunya membuat orangrua merasa khawatir, apalagi dengan pemberian informasi seperti itu malah justru membuat kita cenderung untuk mencobanya. Ini, nih yang perlu diluruskan.
Kita perlu pendidikan ini karena kita para remaja sedang masa pubertas, mempunyai dorongan atau keinginan yang kuat tentang perubahan-perubahan yang terjadi pada tubuh. Maka pendidikan seks ini harus memberikan penjelasan yang lengkap dan benar soal seks.
Pendidikan seks bermaksud memberikan pengetahuan dan pandangan yang seluasluasnya dari berbagai sudut pandang serta memberikan informasi yang benar dan factual kepada kita mengenai seksualitas sehingga kita punya pengatahuan tentang seksualitas sescara lengkap.
Banyak factor yang membuat masyarakat memiliki pendangan bahwa membicarakan hal-halo yang menyangkut seksualitas adalah tabu, antara lain :
Ø Factor budaya yang nelarang pembicaraan mengenai sekaualitas di depan umum. Karena seks dianggap hal yang porno dan sangat pribadi sehingga tak boleh diungkapkan kepada orang lain, dan
Ø Pengertian seksualitas yang masih sangat sempit, yakni seolah-olah hanya mengenai hubungan seks.
Pendidikan seks bias dimulai sesjak dini, diberikan sesuai dengan tingkat usia dan perkembangan kita, misalnya selalu menjaga kebersihan organ reproduksi, menanamkan kesadaran jenis kelamin dan perbedaan dengan lawan jenis kita. Sejak usia dini seharusnya kita sudah mendapat informasi yang benar mengenai sekasualitas. Setujukah kita ? (Berikan Jawabannya pada buku tamu!!!)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar